Peran Komunitas Lintas Budaya Dalam Kerukunan Masyrakat Perkotaan
Dunia ini
terdiri dari berbagai masyarakat yang memiliki beragam kebudayaan yang berbeda.
Cross
Culture Understanding perlu dipahami oleh setiap orang di
belahan dunia ini.
Hal ini
bertujuan agar tercipta masyarakat yang menghargai keberagaman.
Paham tentang
menghargai keberagaman penting untuk menjaga keharmonisan masyarakat yang
memiliki perbedaan budaya.
Jikaini tidak
dijaga, maka bisa memunculkan kebencian, memicu konflik, bahkan peperangan.
Setiap budaya memiliki batasan-batasan, baik dalam berbahasa, berpenampilan,
simbol, dan perilaku.
Setiap budaya
memiliki etika, norma, dan aturan yang berbeda. Setiap orang harus mengerti hal
ini.
Hal tersebut
menjadi latar belakang pentingnya mempelajari Komunikasi Lintas Budaya. Untuk
terciptanya kesepahaman dari suatu budaya dengan budaya lainnya, tanpa harus
saling terpengaruh.
Bagi Masyarakat
Perkotaan, Komunikasi Lintas
Budaya itu sangat penting.
Baik
dalam masyarakat (dalam arti luas) harus
sudah siap menghadapi situasi-situasi baru dalam konteks keberagaman kebudayaan
atau apapun namanya. Interaksi dan komunikasi harus pula berjalan satu dengan
yang lainnya, adakah sudah saling mengenal atau pun belum pernah sama sekali
berjumpa apalagi berkenalan.
Dalam
berkomunikasi dengan konteks keberagaman kebudayaan kerap kali menemui masalah
atau hambatan-hambatan yang tidak diharapkan sebelumnya. Misalnya saja dalam
penggunaan bahasa, lambang-lambang, nilai atau norma-norma masyarakat dan lain
sebagainya. Pada hal syarat untuk terjalinya hubungan itu tentu saja harus ada
saling pengertian dan pertukaran informasi atau makna antara satu dengan
lainnya. Dari itu mempelajari komunikasi dan budaya merupakan satu hal yang
tidak dapat dipisahkan.
Ketika proses
pergaulan jangan sampai menabrak batasan-batasan budaya di suatu lingkungan
masyarakat. Seperti dalam hal berbahasa, berpenampilan, berperilaku,
menampilkan simbol-simbol yang bertentangan dengan etika, norma dan aturan yang
ada di lingkungan masyarakat tersebut.
Pentingnya
peranan komunikasi dan budaya maupun sebaliknya, maka perlu sebagai hamba Tuhan
mempelajari situasi dan budaya dimana jemaat atau tempat kita melayani adalah
suatu keadaan yang multiliteral.
Hal
tersebut bukan sampai disitu saja, akan tetapi jemaat atau masyarakat yang ada
disekitar kita atau yang kita gembalain, belum tentu juga memiliki budaya
dimana ia berada. Hal ini disebabkan bisa saja ia sebagai pendatang didaerah
tersebut dan membawa budayanya sendiri.
Contoh
suku Batak yang tinggal di kota Jakarta .
Mereka
masih memengang budaya mereka dalam berbagai acara seperti kematian,
pernikahan.
Mereka
tinggal di kota Jakarta , tapi tidak menggunakan budaya
Betawi.
Hal-hal
ini yang perlu dicermati oleh seorang gembala sidang dalam korelasinya terhadap
budaya.
Hal
ini supaya pelayanan lebih efektif.
Posting Komentar untuk "Peran Komunitas Lintas Budaya Dalam Kerukunan Masyrakat Perkotaan"